Jumat, Oktober 18, 2019

Sebuah Penghakiman

Sehelai rambut
Lalu dibagi
Melewati jalan
Berapi-api
Akankah diri bisa melewati?

Menyaksikan siksa di depan mata
Tubuh menggigil
Tubuh meringkuk
Menunggu giliran yang pasti tiba

Keringat bercucuran
Segela perbuatan dihadapkan
Kemana hendak berlari?
Kemana hendak bersembunyi?
Bahkan raga tak sanggup
Mengelak dari teriknya sinar matahari

Mencari-cari
Meminta-minta
Datangnya sebuah pertolongan
Saat diri dihakimi

Mulut terbungkam
Tangan bergumam
Bersaksi atas perbuatan yang kelam
Sebelumnya
Selanjutnya

6 komentar:

  1. Ya Allah, semoga kita dijayhkan dari siksa api neraka ya mba, tiap dengar kajian ttg neraka, rasany mau nangis, ingat dosa yg tiap hari makin numpuk 😭😭

    BalasHapus
  2. Speachless... Kebanyakan rambut yang kecil itu dibagi2. Yg menolong hanya Rahmat Allah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga Rahmat Allah bisa melindungi, Aamiin

      Hapus
  3. Masyaa Allah, diksinya Kak Lusi. Sampai banget rasanya takut itu. Menjalari. Memperingati. Seolah menghakimi dini.

    Terima kasih, semangat ya Kak Lusi! Hap hap haaap~

    BalasHapus