Selasa, Oktober 01, 2019

Processor Proses

Photo by Samuel Zeller on Unsplash

Ketika diremehkan oleh orang lain, sudah pasti sedih dan marah rasanya. Dianggap sebelah mata, ingin mengutarakan pendapat namun tidak ada yang peduli. Bahkan enggan untuk mendengar. Ketika melakukan sesuatu hal, sejak awal akan dianggap tidak mampu.

Sudah menjadi kebiasaan, bagi yang merasa dirinya hebat akan menjatuhkan orang-orang yang ada di bawahnya. Merasa dirinya pintar maka yang lain bodoh, merasa dirinya kaya makan merendahkan yang miskin. Padahal semua manusia sama. Kita diciptakan oleh Sang Maha Segalanya, yaitu Allah Subhana Wa Ta’ala. Tidak ada yang lebih kaya atau miskin, tidak ada yang jabatan tinggi atau rendah. Tidak ada yang paling berkuasa atau dikucilkan. Semua dinilai berdasarkan keimanan. Saat beribadah pun hanya semata-mata hanya untuk dan karena Allah.

Tidak apa-apa bersedih, jika hari ini masih sering dianggap remeh oleh orang-orang sekitar. Tapi jangan terlalu lama dan larut dalam kesedihan. Suatu hari nanti akan ada masanya kesedihan berubah menjadi kebahagiaan.

Tanamkan dalam hati untuk merubah diri menjadi lebih baik. Jika saat ini tidak pintar dalam hal belajar, mungkin kita memiliki bakat yang lain. Dalam dunia kesenian misalnya. Mulai dari hobi atau hal yang disukai. Jika suka menulis maka, berlatih terus untuk membuat tulisan yang baik dan benar. Jika suka menyanyi, latihlah suara agar merdu, pilih lagu-lagu yang dapat membangkitkan semangat, memotivasi banyak orang untuk melakukan kebaikan.

Terus kembangkan diri. Marah, mengeluh, menyalahkan keadaan tidak akan ada gunanya. Berusaha dan berdo'a adalah cara yang paling ampuh untuk membuktikan, bahwa diri ini juga bisa menjadi yang terbaik.

Seperti processor, sebuah benda berbentuk kecil. Hanya sepetak ukurannya. Namun, jika processor tidak ada, maka komputer dengan harga mahal pun tidak akan dapat berfungsi. Begitu juga dengan diri kita. Walaupun tidak memiliki kecerdasan, tidak memiliki kekayaan. Namun diri ini juga sangat penting dan berharga, dan patut untuk dibanggakan.

Sebelumnya
Selanjutnya

1 komentar: